Kepala Dinas Pariwisata NTB Ahmad Nur Aulia berharap penentuan gelar juara dunia MotoGP 2025 bisa ditentukan di Sirkuit Mandalika. “Semoga. Dan kita berdoa agar penentuan juara dunia MotoGP bisa di Sirkuit Mandalika,” katanya di Mataram, Jumat (19/9/2025).
Kata Aulia, jika juara dunia MotoGP bisa ditentukan di Sirkuit Mandalika akan menambah semarak animo penonton yang datang ke sirkuit kebanggaan Indonesia itu. “Sekarang Marc Marquez lagi memimpin. Kalau nggak di Motegi Jepang. Kita harap Marc Marquez juara di Sirkuit Mandalika,” ujarnya.
Lanjut Aulia, kalau pun penentuan juara dunia tidak di Sirkuit Mandalika, pihaknya tetap optimis target 121 ribu penonton bisa tercapai. “Apa pun itu, kita harus optimis target jumlah penonton bisa dicapai,” katanya.
Sementara, Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria, menilai peluang Marc Márquez mengunci gelar di Mandalika sebagai sebuah momentum besar, karena Marc Marquez belum pernah podium main race, sempat sekali naik podium Sprint Race tahun 2024, saat masih di Gresini Racing.
“Secara matematis, Marc Márquez memang bisa mengunci gelar di Motegi. Namun jika tidak, maka Mandalika hampir pasti akan menjadi tempat penentuan. Jika itu terjadi, tentu akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi Indonesia. Dunia akan melihat Mandalika bukan hanya sebagai sirkuit baru, tetapi juga sebagai panggung sejarah MotoGP,” ujarnya.
Priandhi mengatakan MGPA telah menyiapkan langkah-langkah khusus menghadapi kemungkinan ini.
“Kami sudah menyiapkan skenario khusus bila penobatan juara dunia berlangsung di Mandalika. Dari sisi seremoni, tata kelola penonton, hingga aspek keamanan, semua dipersiapkan sebaik mungkin agar momen ini berjalan tertib, aman, dan meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh dunia,” katanya.
Baca juga :Â MGPA : Pentingnya Koordinasi untuk Pematangan Ajang MotoGP Indonesia